14 Nov 2009

Dua hari ini

Assalamu'alaikum saudara2Q di manapun berada.

Hari ini, ku mendapatkan sebuah pengalaman baru yang belum pernah ku alami sebelumnya. Peristiwa seperti ini biasanya hanya ku lihat di televisi saja. Tapi kali ini aku sendiri yang mengalaminya.

Selama dua hari ini aku ada kegiatan di luar kota dan panitia tidak memperbolehkan kami membawa kendaraan bermotor. Kami diharuskan berangkat bersama-sama kawan 'satu tim'.
Aku memulai kegiatan ini dengan penuh keragu-raguan. Berangkat, tidak? Berangkat, tidak? Berangkat tidak ya? Ditambah lagi kemarin aku harus mengunggu kawan-kawan 'satu tim'-ku ini beberapa saat, sendiri.... Dalam proses menunggu itu pun, aku tetap berpikir: Berangkat, tidak? Berangkat, tidak? Berangkat tidak ya? Bahkah sudah terbersit dalam pikiranku untuk pulang saja, kembali ke rumah, karna di rumah pun sebenarnya juga ada yang harus dikerjakan. Saat itu, ada seorang tetangga yang meninggal dunia dan ku pikir, sebagai makhluk sosial aku harus turut berpartisipasi sebagai salah satu bentuk kepedulianku di sana.
Tapi akhirnya ku putuskan, aku tetap pergi meski ternyata kawan yang hadir tak seperti yang ku bayangkan. 5000 orang (nol-nya hilang, he...).

Perjalanan menuju tempat itu ku lalui dengan ketidaknyamanan. Berada di bis, berdesak-desakan, dan hari pun sudah mulai gelap. Apalagi harus bayar sendiri :)
Maghrib kami tiba di sana, disambut dengan sedikit air hujan yang membasahi jilbab kami.
Setelah kami sholah maghrib di sebuah masjid yang sangat indah dan menunggu beberapa saat, kami pun dijemput oleh seseorang untuk menuju tempat yang sesungguhnya.
Setiba di sana kami pun masih harus menunggu kawan-kawan 'tim' lain yang ternyata masih ada yang di belakang. Dan acara itu pun baru dimulai ketika waktu sudah menunjukkan pukul 21.00 WIB yang diisi dengan pemaparan kondisi lembaga yang saat ini kami berada di sana. Sekian lama pemaparan ini disampaikan hingga kami terkantuk-kantuk mendengarnya, sampai pukul 24.00 WIB..... Tapi, semalam itu, sebelum tidur kami baru diberi makan malam. Wah, biar tambah ndut neh. He...

Pagi harinya, beberapa orang dari kami membukanya dengan sholat malam dan kemudian dilanjutkan dengan sholat shubuh berjama'ah, bersih-bersih diri, lalu ber-riyadhoh (diisi dengan diskusi menarik...). Setelah itu kami pun memulai kembali acara pada pukul 07.30 hingga 09.00 WIB. Dilanjutkan sarapan dan kami pun pulang....

Nah, dalam perjalanan pulang inilah yang menarik. Kami hanya diberi jatah Rp. 8.000,00 per orang untuk kembali pulang, padahal kami harus berganti bis dua kali. Akhirnya kami pun naik pick-up dan truck...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar